LKMM-TD 2021 Day 1 (Opening Ceremony) : Ajang Saya Untuk Menjadi Mahasiswa Hebat dan Pemuda Tersesat

Assalamu'alaikum minna-san~ konnichiwa~

Gimana kabarnya? kuharap baik selalu. OK, pertama-tama aku akan menjelaskan kalau postingan kali bakal berbeda dengan postingan yang sebelum-sebelumnya yang kebanyakan yang dibahas hanyalah review anime, bahas lagu lama, cerita-cerita islami dan reupload meme. Kali ini aku berkesempatan membawakan tema yang lebih wah dan eksklusif untuk dibagikan kepada kalian semua, jeng jeng jeng LKMM-TD Series!!! Pasti banyak dari kalian yang nanya, apa sih LKMM-TD itu? Ok, LKMM-TD merupakan singkatan dari Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa - Tingkat Dasar, yang mana ini merupakan salah satu bentuk upaya untuk mengembangkan bekal pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam berorganisasi seorang mahasiswa baik dalam lingkup intra maupun perguruan tinggi.

fyi, aku kuliah dijurusan teknik

Kegiatan ini tidak hanya memiliki tingkat dasar, sebelum ini ada tingkat pra-dasar lalu di atasnya ada tingkat menengah dan tingkat lanjut. LKKM (Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa) pada pelaksanaannya sangat berkaitan dengan kebijakan Kampus Merdeka. LKMM dilaksanakan sesuai dengan jenjangnya yaitu LKMM Pra-Dasar, Dasar, Menengah dan Lanjut. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan LKMM direkomendasikan untuk dapat dikonversikan ke dalam SKS mata kuliah sesuai dengan panduan kampus merdeka. LKMM Tingkat Dasar ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dalam menyelenggarakan kegiatan kemahasiswaan dengan perencanaan dan sistematika yang baik.

Sebelum kegiatan ini dilangsungkan kemarin (1 Mei 2021), ada beberapa tugas unik yang menurutku benar-benar menarik (nggak juga sih, tapi aku lumayan suka) yaitu membuat twibbon dan meme. Meme? yap kalian nggak salah baca kok. Mahasiswa dan mahasiswi yang mengikuti LKMM-TD ini juga diharuskan membuat meme yang memberi nilai plus bagi yang mengerjakannya. Aku nggak akan spill twibbon dan memenya di sini (karena bakal malu banget sumpah), bagi kalian yang penasaran bisa aja langsung berkunjung ke akun instagram-ku @syahidnoors (jangan lupa di-follow dan di-like). Kami juga dibagi menjadi beberapa kelompok dan kebetulan aku mendapatkan kelompok 6 - Mataraman. Nama kelompok ini diambil dari nama daerah yang ada di Kalimantan Selatan yang mana akan menjadi bagian dari tugas tambahan berupa essay yang menjelaskan apa itu LKMM-TD? Bagaimana Cara Pendidikan Karakter Guna Mewujudkan Mahasiswa Kreatif, Inovatif dan Mandiri? dan menjelaskan daerah Mataraman itu sendiri.

Kegiatan LKMM-TD ini dimulai kemarin pada hari Sabtu, 1 Mei 2021 bertepatan dengan Hari Buruh. Dengan dilaksanakannya opening ceremony (berupa kegiatan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars, lalu penyampaian laporan dari Ketua BEM FT ULM, penyampaian oleh Dekan FT ULM dan ditutup dengan pembacaan doa) dan pemberian materi berupa pengenalan lebih jauh tentang Ormawa dan UKM FT ULM antara lain : DPM FT ULM, Teknika Cendikia, FKI FT ULM, ORBIT, Artpedia, Mapala dan BEM. Setelah penyampaian tersebut dilanjutkan dengan ishoma (nggak makan, puasa deng, kecuali bagi yang non-muslim dipersilahkan). Kemudian dilanjutkan lagi pemberian materi dari Dekan FT ULM berupa Rencana Strategis, visi dan misi ULM, tata nilai FT (GESIT), Tujuan LKKM, soft skill dan hard skill, dan masih ada yang lainnya. Sehabis acara, kami diberikan tugas baru lagi berupa membuat pamflet ukuran 4 : 3 yang berisi info apa saja yang didapatkan dari opening ceremony LKMM-TD 2021?

Susah banget mikirin konsepnya biar mirip game Valorant

Kesan saya mengikuti LKMM-TD ini biasa aja sih, nggak lebih berasa kayak dengerin seminar atau mungkin kayak PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru) namun versi banyak tugas dan butuh kerjasama ekstra dengan teman satu angkatan. Dan yang menariknya nggak cuman teman satu program studi, namun dengan program studi lainnya. Hal ini penting untuk menambah relasi dan menjalin silahturahim dengan mahasiswa yang berbeda program studi dengan kita. Selain itu, aku merasa acara LKMM-TD ini benar-benar sukses membangkitkan jiwa kreatifitasku yang udah lama menghilang karena stres kuliah, bisa dibilang acara sebagai refreshing (yang tidak santuy) dari kejenuhan kuliah yang itu-itu saja. Dengan adanya LKMM-TD ini kuyakin aku bakal semakin menjadi mahasiswa yang hebat dan menjadi pemuda tersesat yang unggul dalam hal kreativitas, inovatif dan pemikiran.

Bagi kalian yang nggak tahu apa itu pemuda tersesat, pemuda tersesat adalah sebuah wadah (kultum) bagi anak-anak muda yang mungkin merasa jauh dari agama dan  memiliki pertanyaan-pertanyaan liar mengenai agama (yang mungkin kalau didengarkan orang awam bakal ditertawakan, dihina dan yang paling parah di-judge tersesat) yang terus menghantui lubuk hati terdalam anda untuk menyampaikan dan mendengarkannya jawabannya langsung dari seorang habib. Habib? yap habib, kalian gak salah baca kok! Beliau adalah Habib Husein Ja'far Al Hadar a.k.a The Protector yang merupakan pendakwah kekinian yang menjadi siraman rohani di tengah materi-materi dakwah yang kering kerontang. Bersama duo tandem tersesatnya, Tretan Muslim dan Son of Horus a.k.a Al-Dzulumat Coki Pardede (yang keduanya juga komedian), mereka bertiga siap menjawab apapun pertanyaan anda walaupun aneh-aneh.

Sc : nyolong di Google

Daripada bahasannya makin keluar dari pembahasan utama (LKMM-TD) maka saya sudahi dulu sampai di sini dan akhirul kata saya ucapkan, tersesat oh tersesat, astaghfirullah~ wassalamu'alaikum minna-san~

#TeknikBukanSekedarTempatKuliah